Cara Merawat Septic Tank agar Berfungsi Optimal
Septic tank merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pembuangan air limbah rumah tangga. Fungsinya adalah untuk menampung dan mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan. Jika tidak dirawat dengan baik, septic tank dapat mengalami masalah dan menimbulkan bau tidak sedap.
Cara Merawat Septic Tank
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk merawat septic tank agar berfungsi optimal:
1. Pembersihan Berkala
Septic tank harus dibersihkan secara berkala untuk menghilangkan lumpur dan kotoran yang menumpuk. Frekuensi pembersihan tergantung pada ukuran dan penggunaan septic tank. Namun, secara umum disarankan untuk membersihkan septic tank setiap 3-5 tahun.
Pembersihan septic tank dapat dilakukan dengan menggunakan jasa profesional atau melakukannya sendiri. Jika dilakukan sendiri, pastikan untuk mengikuti petunjuk dengan hati-hati dan menggunakan peralatan keselamatan yang sesuai.
Saat membersihkan septic tank, pastikan untuk mengeluarkan semua isi tank dan membersihkan dinding dan dasar tank secara menyeluruh. Setelah itu, isi kembali tank dengan air bersih.
2. Penggunaan Bakteri Pengurai
Bakteri pengurai memainkan peran penting dalam proses pengolahan limbah di septic tank. Bakteri ini membantu memecah limbah organik menjadi bahan yang lebih sederhana dan tidak berbahaya.
Untuk menjaga populasi bakteri pengurai tetap sehat, dapat ditambahkan bakteri pengurai komersial ke dalam septic tank. Bakteri pengurai ini biasanya tersedia dalam bentuk bubuk atau cairan dan dapat dibeli di toko-toko bahan bangunan.
Penggunaan bakteri pengurai dapat membantu mengurangi bau tidak sedap dari septic tank dan meningkatkan efisiensi pengolahan limbah.
3. Hindari Membuang Bahan Tertentu
Ada beberapa bahan yang tidak boleh dibuang ke dalam septic tank karena dapat menghambat proses pengolahan limbah atau merusak septic tank itu sendiri. Bahan-bahan tersebut antara lain:
- Minyak dan lemak
- Bahan kimia keras
- Plastik
- Kertas tisuPembalut wanita
- Puntung rokok
4. Perawatan Sistem Resapan
Sistem resapan merupakan bagian penting dari sistem septic tank. Fungsinya adalah untuk menyalurkan air limbah yang telah diolah ke dalam tanah. Jika sistem resapan tidak dirawat dengan baik, dapat menyebabkan air limbah menggenang di sekitar septic tank dan menimbulkan bau tidak sedap.
Untuk merawat sistem resapan, pastikan untuk membersihkan area di sekitar sistem resapan dari rumput liar dan sampah. Selain itu, jangan membangun struktur atau menanam pohon di atas sistem resapan.
Dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda dapat menjaga septic tank agar berfungsi optimal dan tidak menimbulkan bau tidak sedap. Septic tank yang terawat dengan baik akan memberikan lingkungan yang bersih dan sehat bagi keluarga Anda.